EdShareOn

Idrus Marham Ungkap Perspektif Terhadap Hak Angket dan Dinamika Politik

March 26, 2024
Idrus Marham Saat di Podcast EdShareOn. (Foto: EdShareOn.com)

Idrus Marham. (Foto: EdShareOn.com)

JAKARTA – Perbincangan seputar hak angket dan dinamika politik sering menjadi topik yang membingungkan. Namun dalam sebuah podcast EdShareOn bersama Eddy Wijaya, Idrus Marham, Menteri Sosial Indonesia periode 2018-2018, menyajikan pandangannya tentang permasalahan tersebut.

Pertanyaan Eddy Wijaya tentang hak angket menjadi pemicu bagi Idrus Marham untuk mengungkapkan ketidaknyamanannya terhadap perdebatan yang cenderung subjektif. “Saya khawatir setelah itu timbul fitnah, saling menyoroti, dan saling membongkar persoalan hukum. Dan itu belum tentu benar,” ungkapnya.

Marham menyoroti betapa pentingnya menata mentalitas dalam menghadapi masalah politik. Ketika berbicara tentang dugaan kecurangan dalam pemilu, Idrus menekankan perlunya objektivitas dan kesadaran. “Justru kenapa dugaan itu muncul? Karena mereka sudah membuat satu framing bahwa si A menang dan apabila ini tidak menang dan suaranya rendah lalu kemudian diframing bahwa pasti terjadi kecurangan,” ujarnya.

Idrus Marham Saat di Podcast EdShareOn. (Foto: EdShareOn.com)
Idrus Marham Saat di Podcast EdShareOn. (Foto: EdShareOn.com)

Tak hanya itu, Idrus Marham juga membahas tentang efektivitas hak angket dan pendekatan yang lebih bijaksana dalam menyelesaikan masalah politik. “Mari kita berpikir lebih jauh lagi efektivitas, fungsinya seperti apa, niat kita apa, mau terkenal atau menyelesaikan masalah,” paparnya. Dengan bijak, Marham mengajak untuk menghindari sikap aksi-reaksi yang tidak konstruktif, dan merujuk pada proses yang lebih terukur dan objektif.

Dalam menjawab pertanyaan tentang langkah-langkah yang diambil untuk menyelesaikan permasalah ini, Idrus Marham menekankan pentingnya pendekatan yang terarah dan efektif. Dia mengingatkan bahwa setiap langkah yang diambil harus bertujuan untuk menyelesaikan masalah, bukan untuk kepentingan pribadi atau politik semata.

“Yang paling ideal mari kita saling duduk bersama. Saya setuju dengan Pak Surya Paloh komitmennya dengan Pak Prabowo. Ketika Pak Surya Paloh beberapa minggu lalu ketemu dengan Pak Jokowi. Segera setelah ketemu membuat sebuah pernyataan. Pernyataannya apa? Pak Surya Paloh membuat bocoran. Bocorannya apa? Sebelum ini saya sudah membuat komitmen bersama dengan Prabowo apa bahwa kita memiliki semangat yang sama,” kata Idrus Marham.

Tags :

Recent Posts