EdShareOn

Hikmahanto Juwana Ungkap Langkah Berani Prabowo untuk Gaza

July 4, 2024
Hikmahanto Juwana Saat di podcast EdShareOn. (Foto: EdShareOn.com)

Hikmahanto Juwana. (Foto: EdShareOn.com)

JAKARTA – Dalam sebuah episode terbaru dari podcast EdShareOn, Eddy Wijaya berbicara dengan Hikmahanto Juwana mengenai langkah konkret yang diambil oleh Menteri Pertahanan Indonesia, Prabowo Subianto, untuk menanggapi krisis kemanusiaan di Gaza. Hikmahanto menjelaskan dua inisiatif penting yang diusulkan oleh Prabowo, yang ia nilai sebagai langkah berani dan konkret di tengah situasi global yang serba tidak pasti.

Hikmahanto memulai diskusi dengan gagasan pembentukan coalition of humanity atau koalisi untuk kemanusiaan, yang bertujuan untuk mengakhiri konflik di Gaza. “Pak Prabowo sebagai Menhan membuat kebijakan yang sangat konkret. Di Shangri-La Dialogue, beliau menyatakan kesiapannya mengirimkan pasukan perdamaian jika diminta oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan diberikan mandat,” jelas Hikmahanto.

Hikmahanto Juwana Saat di podcast EdShareOn. (Foto: EdShareOn.com)
Hikmahanto Juwana Saat di podcast EdShareOn. (Foto: EdShareOn.com)

Hikmahanto menilai usulan ini sangat berani dan konkret dibandingkan dengan tindakan negara-negara lain yang cenderung hanya mengecam tanpa tindakan nyata. “Indonesia sudah sering diminta untuk menyumbang pasukan perdamaian, dan di Sentul sudah ada pelatihan untuk pasukan perdamaian. Jadi kita siap,” tambahnya.

Inisiatif kedua dari Prabowo adalah rencana evakuasi anak-anak yang terluka dan penyediaan rumah sakit sementara. “Kami akan kirim rumah-rumah sakit, apakah itu di kapal atau tempat-tempat sementara, untuk menolong anak-anak yang terluka,” ujar Hikmahanto.

Eddy Wijaya menyoroti bahwa fasilitas rumah sakit di Gaza sudah sangat minim akibat serangan, termasuk Rumah Sakit Indonesia di Gaza. Hikmahanto menjelaskan bahwa rumah sakit sementara yang mobile akan lebih efektif karena sulit diserang dibandingkan dengan fasilitas tetap. “Rumah sakit mobile di kapal atau dievakuasi ke rumah sakit di Yordania, misalnya, adalah langkah konkret yang dilakukan oleh Pak Prabowo dalam rangka kemanusiaan,” jelas Hikmahanto.

Hikmahanto Juwana Saat di podcast EdShareOn. (Foto: EdShareOn.com)
Hikmahanto Juwana Saat di podcast EdShareOn. (Foto: EdShareOn.com)

Hikmahanto juga menyoroti dukungan dari TNI dan DPR terhadap langkah-langkah ini. “Panglima TNI dan Kepala Staf Angkatan Darat sudah menyatakan kesiapannya. Mereka meminta persetujuan dari DPR untuk legitimasi,” jelasnya. Langkah ini penting dalam konteks supremasi sipil, di mana tindakan militer memerlukan izin dari legislatif.

Hikmahanto Juwana menggarisbawahi bahwa TNI memiliki kemampuan untuk mendirikan rumah sakit sementara, sebagaimana telah dilakukan selama pandemi COVID-19 dan bencana alam sebelumnya. “Ini menunjukkan kemampuan konkret yang dimiliki oleh Angkatan Darat, bukan hanya karena saya sekarang ini jadi Rektor Universitas Jenderal Ahmad Yani yang berafiliasi dengan Angkatan Darat,” katanya.

Tags :

Recent Posts

Sutiyoso Saat di podcast EdShareOn. (Foto: EdShareOn.com)
Sutiyoso Saat di podcast EdShareOn. (Foto: EdShareOn.com)